Objek Wisata Wakanda: Destinasi Wisata Pilihan yang Nyaman dan Terjangkau di Limapuluh Kota

Wali murid TK Dharmasari Sarilamak bermain pelampung Bet angin di Wakanda pada Sabtu, 2 Februari 2024

 

Limapuluh Kota, BaritoNagari - Objek wisata berbasis air Wakanda (Wisata Kapalo Banda) Taram kabupaten Limapuluh Kota menjadi salah satu destinasi kunjungan wisata pilihan yang nyaman dan terjangkau. Seminggu sebelum Ramadhan 1445 H ini, Wakanda sudah ramai dikunjungi wisatawan sebagaimana terpantau oleh BaritoNagari pada Sabtu, 2 Maret 2024.

 

Wali nagari Taram Nanang Anwar, SE Dt. Rajo Sampono Nan Bajangguik ketika memberi sambutan pada Acara Peresmian Mushalla, Ruang Kelas dan Sumur Bor Bantuan HI pada Kamis, 23 November 2023 lalu di SDN 01 jorong Limo, Parak Baru nagari Taram pernah menyampaikan bahwa "Wisata Alam Kapalo Banda ini adalah objek wisata yang dikelola oleh anak nagari dan menjadi sumber pemasukan utama untuk membangun nagari Taram. Mari bangun kepedulian kita kepada lingkungan sekitar kita, kita jaga bersama-sama objek wisata Kapalo Banda ini."

 

Siti Nurlaila Lubis di indozone pernah juga membahas tentang wisata Kapalo Banda (Wakanda) ini pada Minggu, 11 Februari 2024. Menceritakan bahwa objek wisata ini terletak di Nagari Taram, Kecamatan Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota, hanya berjarak 11,5 kilometer dari pusat kota Payakumbuh. Dengan tiket masuk seharga Rp5.000 per orang, pengunjung dapat menikmati keindahan alam yang memukau di Wakanda.

 

Guru-guru dan wali murid TK Dharmasari Sarilamak mengikuti Outbond bersama anak-didik di Wakanda pada Sabtu, 2 Februari 2024

Pesona alam yang disajikan di Wakanda sangatlah beragam. Mulai dari keindahan air embung irigasi yang bertingkat-tingat dan jadi wahana permainan rakit bambu (bamboo rafting) seperti di objek wisata Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan Kalimantan Selatan. Di Wakanda ini rakit bambu disewakan dengan seharga Rp15.000 hingga Rp20.000 per jamnya, sedangkan Pelampung Bet angin Rp30.000 sepuasnya, ada juga pelampung benen seharga Rp10.000 sepuasnya.

 

Selain itu, aliran air sungai yang hanya selutut orang dewasa, menjadi daya tarik bagi anak-anak untuk bermain air. Di samping itu, tersedia pula lintasan untuk bermain ATV di dalam hutan.

Embung Wakanda saat siang hari pada Sabtu, 2 Februari 2024, tidak nampak pemain rakit bambu karena air sungai tiba-tiba menghitam dan bertambah besar akibat hujan di hulu.

Tidak hanya itu, hutan pinus yang berada di tebing bukit juga menarik perhatian pengunjung sebagai tempat yang sempurna untuk piknik bersama keluarga dan teman. Lokasi ini bahkan menjadi spot syuting untuk film Buya Hamka yang dirilis pada 19 April 2023.

 

Ibu Hartini, kepala sekolah TK Dharmasari Sarilamak kepada awak media menyampaikan "bahwa hari ini guru-guru beserta wali murid TK bersama anak-didik melaksanakan outbond di salah satu lokasi wakanda. Di sini cukup nyaman, biayanya cukup murah, teratur, tidak banyak bayar-bayarnya, masuk ke lokasi cukup bayar satu kali saja, Rp5.000 per orang ditambah biaya parkir." katanya.

 

Dari penelusuran awak media, tarif MCK di lokasi wisata air ini standar saja, Mandi Rp5.000, Bilas Rp.5.000, buang air kecil Rp.2.000, buang air besar Rp. 3.000, wudhu' Rp2.000 dan ganti pakaian Rp. 2.000.

Suasana di embung Wakanda (Wisata Alam Kapalo Banda) Taram pada Sabtu, 2 Maret 2024

Dari pengamatan BaritoNagari keunikan lain di nagari Taram ini adalah loghat bahasanya. Berbeda daripada loghat bahasa Payakumbuh pada umumnya. Bahasa Taram mirip-mirp dengan bahasa nagari Koto Nan Gadang Payakumbuh dan Bahasa nagari Sumanik dan sebagian tempat di Pabalutan Tanah Datar. Kata-katanya banyak menggunakan akhiran huruf "OA" semisal Bantoa = banta, Sabontoa = sabanta, Tongkoa = tangka, Madoa = mada, Kidoa = kida, ka moa= ka ma, Uloa=ula, dan huruf "R" nya hilang menjadi "GH" misalnya Tagham = Taram, Taghompa = Tarompa, Bogheh = Boreh dan sebagainya.

 

Tidak perlu khawatir tentang laparnya perut saat berada di dalam kawasan Wakanda, karena banyak warga sekitar Nagari Taram menjajakan berbagai makanan, nasi, sate, mie rebus hingga cemilan ringan. Salah satu makanan khas yang patut dicicipi adalah kerupuk mie kuah sate.

 

Area parkir yang luas untuk motor, mobil, dan bus juga disediakan di luar kawasan wisata, memudahkan pengunjung untuk datang dan pergi. Namun, perlu diingat bahwa saat kunjungan ramai, kemacetan jalan bisa terjadi,  ditambah lagi akses jalan raya ke lokasi Wakanda terbilang cukup kecil sehingga menyulitkan bus pariwisata berselisih jalan. 

 

Wakanda buka setiap hari mulai pukul 09.00 pagi hingga 17.30 sore, dan bagi yang ingin camping di kawasan ini, fasilitasnya juga tersedia. Jadi tunggu apalagi, jadikan Wakanda Taram sebagai destinasi liburan Anda berikutnya! Klik link berikut untuk menuju ke Wakanda Taram. https://maps.app.goo.gl/Nb1pTSZHHmvqaFhx8

Pewarta: F. Malin Parmato